Terkadang aku lupa terhadap uang yang kumiliki
Terkadang aku lupa terhadap kesehatan yang kumiliki
Terkadang aku lupa terhadap lingkungan sekitarku
Tanpa sadar aku terlupa walau mungkin hanya sesaat
Uang dapat hilang terbakar
Kesehatan dapat merasakan sakit
Lingkungan dapat dirusak sedemikian rupa
Dan lebih sulit untuk mengembalikan ke kondsisi semula
Bila aku membakar uang sepuluh ribu per hari
Dalam tiga puluh hari aku akan menghabiskan tiga ratus ribu
Jumlah uang itu dapat aku tabung untuk keperluan suatu hari nanti
Dalam satu tahun aku dapat mengumpulkan tiga juta enam ratus ribu
Bila aku merasa uang yang kumiliki tidak mencukupi
Untuk makan dan transportasi
Untuk belajar dan sekolah
Untuk kehidupan selama satu bulan
Bila harga barang semakin mahal
Biaya hidup semakin meningkat
Bila aku tetap membakar uangku
Pantaskah aku masih berkeluh kesah
Bila aku tidak menjaga diriku
Akan tiba masa sakitku
Dalam waktu yang tidak kuketahui
Dan memberi pengaruh pada sekitarku
Bila tiba waktuku
Dan hanya ada penyesalanku
Bila sakitku disebabkan diriku
Pantaskah aku masih berkeluh kesah
Bila aku tidak menjaga sekitarku
Keluarga dan teman-temanku
Memberi pengaruh terhadap mereka
Akankah mereka menyadarkanku
Bila sekitarku mulai rusak
Dan mereka membenciku
Bila kerusakan dan kebencian disebabkan olehku
Pantaskah aku masih berkeluh kesah
Peace Itu Damai...
Rabu, 28 Agustus 2013
Minggu, 29 Juli 2012
Pilihan
Dalam hidupku
Aku memiliki berbagai pilihan
Mungkin aku mengetahui mana pilihan yang terbaik
Pilihan yang akan mengubah hidupku menjadi lebih baik
Akan tetapi
Terkadang aku membuatnya menjadi pilihan terakhir
Terkadang aku bahkan tidak memilihnya
Dan meyakinkan diriku akan mendapat pilihan yang lebih baik
Dalam pikirku
Entah apa bagian diriku yang membuatku seperti itu
Entah apa alasan yang kusebutkan
Serasa aku membohongi diriku
Saat suatu waktu berlalu
Di saat aku membuatnya menunggu
Sembari aku menunggu pilihan yang lebih baik
Pilihan terbaikku telah hilang dan mungkin tak kembali
Label:
Poems - Loneliness
Minggu, 11 Maret 2012
Sulit
Sebuah kata yang sangat menyulitkan
Dimana bila kita mengatakannya
Kita berkemungkinan untuk menyerah
Serta kehilangan keyakinan akan suatu keberhasilan
Sebuah kata yang lebih baik tak terucap
Seringkali terpikir dalam hati
Sekujur tubuh serasa lemas tak berdaya
Menekan batin menyayat jiwa
Sebuah kata yang meluapkan rasa malas
Tidak memajukan diri kita menuju lebih baik
Menghentikan langkah kita untuk terus melangkah
Bahkan membuat kita berlutut dan terdiam
Sulit sulit sulit untuk melawannya
Sulit sulit untuk bangkit dari penderitaan
Sulit untuk menerima apa yang harus dihadapi
Kata yang merupakan permulaan untuk menyerah
Tak pernahkah tidak berkata bahwa sesuatu yang kita lakukan itu sulit
Hanya karena hal-hal yang tidak terbiasa
Menjadi takut dan merasa berat
Melupakan kemampuan kita sendiri
Semua memiliki kemampuan dan pilihan untuk selalu mencoba
Kita sendirilah yang menentukan untuk menerima cobaan tersebut atau menghindarinya
Jangan sampai kita menyesali apa yang tidak terjadi
Karena kita lari dari masalah yang kita hadapi
Label:
Poems - Motivation
Senin, 20 Februari 2012
Rasa Tuk Dituju
Mashi kumencari
Suatu hal yang selalu kutunggu
Sebuah keinginan ataupun seseorang
Yang dapat membuatku berjuang
Belum bisa kutemukan
Suatu hal yang tersembunyi
Dalam imajinasi ataupun halusinasi
Yang dapat membuatku bersemangat
Tak bisa ku membakar api
Dalam amarah kepada diriku
Melakukan kegiatan dengan tetapi
Walau terlihat ku tersenyum selalu
Tak bisa ku dinginkan es
Dalam hati yang telah membeku
Menerima segala yang terjadi
Walau tanpa sadarku
Sungguh terasa sepi
Tanpa rasa tuk dituju
Entah apa yang terjadi
Bila rasa itu kumiliki
Label:
Poems - Loneliness
Jumat, 10 Februari 2012
Tidak Akan Pernah
Saat aku menghela nafas
Dengan posisi tidak ingin melanjutkan
Tersentak diam tak bergerak
Keluarkan senyuman atau tangisan
Mencoba memasuki pikiranku
Membayangkan sesuatu yang menyenangkan
Mengalihkan kenyataan kedalam khayalan
Terlihat kekosongan terbias di mukaku
Aku sudah melakukan yang aku bisa
Aku sudah berjuang keras
Aku sudah mencapai batas kemampuanku
Aku sudah menyentuh ujung kelebihan yang kumiliki
Tersenyum tanpa rasa kesal
Puas terhadap yang kudapat
Semua usaha telah kulakukan
Walau tak membuahkan hasil
Bila aku mengakui kekalahan
Karena kelemahan yang kumiliki
Aku seperti orang yang kabur
Takut untuk mendapatkan apa yang dapat kumiliki
Dan itu semua menyebalkan
Mengapa aku bisa merasa senang dengan menyerah
Mengapa aku bisa merasa puas dengan hasil seperti ini
Aku yakin suatu saat nanti aku akan menyesalinya
Aku belum melakukan semua yang aku bisa
Aku belum berjuang sekeras rasa sesalku
Aku belum mengeluarkan seluruh kemampuanku
Aku belum meningkatkan kelebihan yang kumiliki
Dimulai dari memiliki keinginan
Meyakinkan diri semua bisa kulakukan
Berusaha sampai mendapatkan tujuanku
Aku tidak akan pernah menyerah
Label:
Poems - Motivation
Jumat, 20 Januari 2012
Aku Ingin Menjadi Hebat
Aku sekedar manusia biasa
Lemah terhadap orang lain
Lemah terhadap diri sendiri
Manusia kecil dalam luasnya dunia
Tiap waktu aku harus selalu berkembang
Belajar untuk menambah pemikiranku
Berlatih untuk menjadi kuat
Tumbuh menjadi manusia hebat
Dapat aku merendahkan orang lain
Dapat aku menginjak orang lain
Dapat aku menghancurkan orang lain semauku
Tapi tidak kulakukan
Aku berkembang bukan untuk berbuat hal buruk
Aku belajar bukan untuk menipu orang lain
Aku berlatih bukan untuk menghancurkan orang lain
Tapi untuk melindungi
Perbedaan tujuan membentuk karakteristik diriku
Dengan memberikan perlindungan pada orang lain
Menyenangkan dan memberikan rasa nyaman pada orang yang kusayangi
Mendamaikan rasa yang ada pada diriku tanpa perlu kusadari
Label:
Poems - Motivation
Selasa, 10 Januari 2012
Langkah Pertama
Bila aku tetap dalam diriku sekarang
Memiliki ketakutan terhadap diri sendiri
Kuterima begitu saja nasib tidak baikku
Hingga kumerasa ini bukan diriku
Ku mulai melampiaskan kekesalanku pada orang lain
Ku berbuat semauku tanpa rasa tanggung jawab
Tak pernah kudengarkan kritik saran orang lain
Orang lain hanya penggangu bagiku
Penghianatan yang pernah kuterima
Membuatku tidak percaya kepada orang lain
Juga takut untuk menerima bantuan dari orang lain
Dan kumerasa bahwa aku selalu sendirian
Banyak orang yang mencoba ingin mengetahui masalahku
Tapi tak pernah bisa aku ceritakan
Hingga seseorang menyadari bahwa aku berada dalam kepedihan
Dan memintaku untuk membuka hati dan mencoba menggapai uluran tangan
Bila aku tetap dalam diriku sekarang
Sampai kapanpun aku tak pernah bisa bebas
Mulailah aku melakukan langkah pertama
Menggapai ketulusan tangan orang lain
Tak akan ada yang berubah
Selama aku tetap berada di tempat yang sama
Akulah orang yang bisa mengubah diriku
Dengan melangkah keluar dari keburukan diriku
Label:
Poems - Motivation
Langganan:
Postingan (Atom)