Santai seperti pergi ke pantai
Menikmati angin yang melambai
Mendengar ombak yang mendawai
Meredakan hati dalam damai
Lantunkan lagu yang membawa tawa
Tanpa dendam dan emosi jiwa
Bernyanyi bersama
Lupakan beban dunia
Hapuskan perbedaan
Memecahkan dingin yang menyelimuti
Satukan perasaan
Menyalakan hangat walau tanpa api
Harapan untuk bersenang-senang
Membawa semua merasakan indahnya dunia
Seperti laut yang tidak tenang
Hilang sepi di hati kita
Kesempatan memupuk kebersamaan
Mendekatkan diri pada teman-teman
Jangan hanya berandai dengan kata seperti
Kita akan santai dan benar pergi ke pantai
Rabu, 21 September 2011
Senin, 12 September 2011
Amarah
Aku merupakan orang yang emosional
Aku mudah merasa kesal dan cepat marah
Aku tak mengerti alasanku untuk marah
Bahkan terkadang aku marah tanpa alasan
Aku bertanya pada diriku sendiri
Kenapa aku marah
Untuk apa aku marah
Apa yang kudapatkan dengan amarahku
Aku mencoba untuk memikirkannya
Aku bertanya pada diriku sendiri
Aku bertanya juga pada orang lain tentang diriku
Tapi aku tak pernah mendapat jawaban yang aku inginkan
Aku mencoba merubah cara mencari jawaban
Tak perlu aku bertanya pada diriku ataupun orang lain
Tanpa bertanya dan bersabar menunggu untuk datangnya suatu jawaban
Hingga pola pikirku terisi dengan kesabaran
Dengan sabar aku menunggu
Tanpa amarah dan penuh rasa tenang
Memberikan suatu kedamaian
Menjawab pertanyaan yang sudah tak kuperlukan
Dengan amarah
Aku melihat bayangan dari pikiranku yang tidak nyata menjadi seperti nyata
Dan aku tidak dapat melihat yang seharusnya aku lihat
Membutakan mataku pada kenyataan
Dengan amarah
Aku mendengar suara dari pikiranku yang tidak terdengar orang lain
Dan aku tidak dapat mendengar yang seharusnya aku dengar
Membuatku tuli untuk mendengar kebenaran
Dengan amarah aku tidak mendapatkan apapun
Bahkan dapat kehilangan suatu hal yang penting buatku
Dengan ketenangan dan kedamaian
Aku menemukan senyuman dan kebahagiaan
Aku mudah merasa kesal dan cepat marah
Aku tak mengerti alasanku untuk marah
Bahkan terkadang aku marah tanpa alasan
Aku bertanya pada diriku sendiri
Kenapa aku marah
Untuk apa aku marah
Apa yang kudapatkan dengan amarahku
Aku mencoba untuk memikirkannya
Aku bertanya pada diriku sendiri
Aku bertanya juga pada orang lain tentang diriku
Tapi aku tak pernah mendapat jawaban yang aku inginkan
Aku mencoba merubah cara mencari jawaban
Tak perlu aku bertanya pada diriku ataupun orang lain
Tanpa bertanya dan bersabar menunggu untuk datangnya suatu jawaban
Hingga pola pikirku terisi dengan kesabaran
Dengan sabar aku menunggu
Tanpa amarah dan penuh rasa tenang
Memberikan suatu kedamaian
Menjawab pertanyaan yang sudah tak kuperlukan
Dengan amarah
Aku melihat bayangan dari pikiranku yang tidak nyata menjadi seperti nyata
Dan aku tidak dapat melihat yang seharusnya aku lihat
Membutakan mataku pada kenyataan
Dengan amarah
Aku mendengar suara dari pikiranku yang tidak terdengar orang lain
Dan aku tidak dapat mendengar yang seharusnya aku dengar
Membuatku tuli untuk mendengar kebenaran
Dengan amarah aku tidak mendapatkan apapun
Bahkan dapat kehilangan suatu hal yang penting buatku
Dengan ketenangan dan kedamaian
Aku menemukan senyuman dan kebahagiaan
Label:
Poems
Langganan:
Postingan (Atom)